nusakini.com--Sekretaris Jenderal (Sesjen) Hadiyanto menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Kementerian Keuangan tahun anggaran 2017 pada Rabu (25/01) di Gedung Dhanapala Kemenkeu, Jakarta. Acara yang diadakan oleh Pusat LPSE Kemenkeu ini dihadiri oleh para anggota Pokja ULP Daerah dan Kepala perwakilan Daerah. 

• BI Pertahankan BI 7-Day reverse Repo Rate Tetap Diangka 3,50%
• Resmi Diluncurkan, Ini Format Baru NPWP
• KSSK Terus Perkuat Sinergi Jaga Stabilitas Sistem Keuangan
• Ini Komitmen Pemerintah Percepat Ekspor Produk Sawit
• LPEI Kenalkan Produk Mitra Binaan pada Pameran Road to G20 Bali

Sesjen menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. Ia berharap forum ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas pekerjaan dalam dunia pengadaan. "Kemenkeu saat ini menjadi piloting institusi untuk program modernisasi pengadaan. Piloting ini sangat penting peranannya dalam mekanisme reformasi pengadaan baik itu secara proses, finansial, value for money,” jelasnya. 

Ia juga menyampaikan bahwa modernisasi pengadaan merupakan jawaban berbagai tantangan dalam pengadaan melalui proses end to end. Oleh karena itu, penting bagi para entitas pengadaan untuk terus professional dan tetap selalu menjunjung tinggi Integritas. 

“Keadaan jaman dahulu beda dengan sekarang. Sekarang ini banyak perubahan. Pengadaan sekarang sangat kental dengan berbagai risiko baik itu dari aspek reputasi, finansial, hukum. Kita tidak selalu dapat menduga, kita berpikir apa yang kita lakukan benar, tapi orang lain berpikirnya berbeda” ungkapnya. (p/ab)